Dalam tiga dekade terakhir, sektor ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia terus bertumbuh. Bermula dari berdirinya Bank Muamalat pada 1991 sebagai bank syariah pertama di Indonesia, sektor tersebut kian lama kian berkembang. Pada 1 Februari 2021, terbentuk Bank Syariah Indonesia yang merupakan gabungan dari tiga bank syariah BUMN. Sebelumnya, pada 25 Januari 2021, pemerintah juga telah meluncurkan Gerakan Nasional Wakaf Uang.
Pandemi Covid-19 tak menahan laju pertumbuhan sektor ekonomi dan keuangan syariah. Di sisi lain, dukungan dari pemerintah terus menguat antara lain melalui penerbitan berbagai regulasi, termasuk regulasi jaminan produk halal. Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) juga menjalin kolaborasi dengan sejumlah kementerian/lembaga dan pemerintah daerah untuk mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.
Indonesia bahkan telah memancang target menjadi produsen halal terkemuka dunia. Visi sebagai pusat halal dunia dilakukan untuk membuka lebih banyak lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan, dan mengentaskan kemiskinan. Pengembangan ekonomi dan keuangan syariah diharapkan mampu memberikan manfaat yang inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Sebagai upaya untuk memperkuat kolaborasi seluruh pihak dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, KNEKS menggelar Rapat Pleno. Pada 30 November 2021, Rapat Pleno dipimpin oleh Wakil Presiden Ma’riuf Amin selaku Ketua Harian KNEKS dan dihadiri enam belas kementerian/lembaga/instansi anggota KNEKS. Rapat tersebut membahas pengembangan industri produk halal beserta ekosistemnya dan penguatan industri keuangan syariah untuk mendukung perwujudan visi Indonesia sebagai pusat halal dunia sekaligus mendorong pemulihan ekonomi nasional.
Pleno berikutnya dilaksanakan pada 30 Mei 2022 lalu dan kembali dipimpin oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Rapat dihadiri 26 kementerian/lembaga/instansi anggota dan non-anggota KNEKS serta beberapa pemimpin daerah provinsi di Indonesia.
Kepala Divisi Promosi dan Kerja Sama Strategis KNEKS Inza Putra menjelaskan Rapat Pleno semester I 20202 tersebut mengangkat tema “Bergerak Lebih Cepat untuk Mewujudkan Indonesia sebagai Produsen Halal Terkemuka di Dunia”.
Our Recent Comments
Teknik Telekomunikasi
Apa yang membedakan Bank Syariah Indonesia dengan bank syariah lainnya di Indonesia?please <a href="https://sas.telkomuniversity.ac.id/en/"> ;Visit Tel-U</a>
Pengacara perceraian
Artikel yang sangat bagus dan bermanfaat bagi masyarakat https://lbh-medan.blogspot.com https://pengac ara-perceraianmedan.blogspot.com https://jasa-pengacara- pereraian.blogspot.com